Bersama Pimpinan Fraksi, Ketua Sementara DPRD Riau Gelar Pertemuan dengan Pj Gubri
Senin, 07 Oktober 2024 - 09:25:25 WIB
|
Foto bersama Ketua Sementara DPRD Riau dengan pimpinan fraksi dan Pj Gubernur Riau Rahman Hadi |
SULUHRIAU, Pekanbaru- Ketua Sementara DPRD Provinsi Riau Sementara Ma'mun Solihin, bersama Pimpinan Fraksi DPRD menggelar pertemuan dengan Pj Gubernur Riau, di Kediaman Gubernur Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru, Jumat (27/9/2024).
Pertemuan ini dihadiri oleh Pj Gubernur Riau Rahman Hadi, bersama Asisten III Setdaprov Riau Elly Wardhani, sejumlah pejabat dan beberapa tamu lainnya.
Pada kesempatan itu, Pj Gubernur Riau Rahman Hadi menjelaskan, bahwa pertemuan ini dilaksanakannya untuk menjalin silaturahmi antara Pemerintah Provinsi Riau dengan DPRD Provinsi Riau.
Dijelaskan, pertemuan ini untuk saling mengenal lebih jauh antara anggota dewan dan membangun komunikasi yang lebih erat antara eksekutif dan legislatif.
Pj Gubri Rahman Hadi menjelaskan, bahwa pertemuan ini adalah menjalin silaturahmi antara pemerintah provinsi dengan DPRD Riau. Terutama karena anggota dewan tersebut baru dilantik pada 6 September yang lalu dan sudah membentuk fraksi-fraksi di parlemen.
Audiensi yang dihadiri oleh perwakilan dari 8 fraksi ini menjadi langkah awal dalam membangun komunikasi yang lebih erat antara eksekutif dan legislatif.
“Inikan silaturahmi saja ya, karena saya sebagai Penjabat Gubernur Riau, baru 6 minggu berada di sini. Kemudian bapak ibu anggota dewan, baru dilantik 6 September yang lalu. Sekarang sudah membentuk dalam fraksi-fraksi dan sudah menunjuk siapa ketua fraksi, maka yang hadir tadi adalah perwakilan dari 8 fraksi,” katanya.
Dijelaskan, pertemuan itu merupakan bagian dari icebreaking untuk saling mengenal lebih jauh antara jajaran anggota dewan. Ia menambahkan, selama berbincang belum menyentuh pembahasan substansi terkait isu-isu pemerintahan daerah. Hal tersebut karena alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Riau belum terbentuk.
Semnetara itu, Ketua Sementara Ma'mun Solihi mengatakan, pihaknya berbincang untuk saling kenal. Karena memang di DPRD belum ada alat kelengkapan dewan (AKD) maka kita belum berbicara secara substansi antara pemerintah daerah dan dewan," ujarnya.
Baik Pj Gubernur maupun DPRD berharap setelah AKD DPRD Riau terbentuk, komunikasi dan kerja sama antara pemerintah daerah dan legislatif dapat berjalan lebih efektif.
Dengan begitu, pembahasan-pembahasan penting antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Riau dan DPRD Riau dapat dilaksanakan dengan lebih terstruktur.
"Harapannya setelah terbentuknya AKD nanti, kita akan melaksanakan konsultasi resmi. Kemudian alat kelengkapan akan melaksanakan fungsi untuk melakukan pembahasan-pembahasan bersama para OPD pemerintah provinsi Riau secara keseluruhan," tutupnya. (Adv, sr)
Komentar Anda :