Senin, 23 September 2024 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati | KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024 | Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024 | Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka? | Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024 | Pj Gubri SF Hariyanto Jadi Inspektur Upacara Peringati HUT ke-67 Provinsi Riau
 
 
☰ Sosial Budaya
Ini Penjelasan Gubri Menjawab Surat Komnas HAM Soal Honorer K2 Lulus CPNS 2014
Kamis, 28 Juli 2022 - 19:38:48 WIB
Gubri Syamsuar
TERKAIT:
 
 

SULUHRIAU, Pekanbaru- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menjelaskan tentang tenaga honorer K2 Provinsi Riau yang lulus CPNS pada tahun 2014 lalu kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melalui surat dengan nomor 800/BKD/3049 pada tanggal 19 Juli 2022 lalu.

Surat tersebut menindaklanjuti surat Kepala Komnas HAM dengan nomor:470/K-PMT/VI/2022 tanggal 28 Juni 2022, perihal permintaan keterangan atas belum diangkat dan ditetapkannya 100 orang tenaga honorer K2 yang dinyatakan lolos pada seleksi CPNS tahun 2014 di lingkungan pemerintah Provinsi Riau.

Dalam surat tersebut disampaikan hal-hal sebagai berikut, yaitu permasalahan belum diangkat ditetapkannya 100 orang tenaga honorer K2 yang dinyatakan lolos pada seleksi CPNS tahun 2014 di lingkungan pemerintah Provinsi Riau dalam dua poin.

Poin pertama, salah satu persyaratan yang harus dilengkapi tenaga honorer kategori 2 yang dinyatakan lulus seleksi CPNS 2013 di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau adalah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang ditandatangani oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).

Poin selanjutnya, masa pemberkasan NIP CPNS  tahun 2013 dari tenaga honorer kategori 2 telah berakhir pada bulan Desember 2014, namun Provinsi Riau masih belum menyampaikan SPTJM yang ditandatangani oleh PPK.

Kemudian, upaya yang telah dilakukan yaitu Sekretaris Daerah Provinsi Riau melalui surat nomor :800/BKD/5.2/II/2017/276 tanggal 6 Februari 2017 perihal status tenaga honorer kategori 2 Pemprov Riau telah menyurati Kepala Badan Kepegawaian Negara c.q Direktur Pengawasan dan Pengendalian Bidang Farmasi Pengadaan dan Pasca Diklat, menyampaikan hal-hal sebagai berikut,

Yaitu pemerintah Provinsi Riau telah mengusulkan penetapan NIP dari tenaga honorer kategori 2 ke Kantor Regional XII BKN Pekanbaru melalui surat nomor 871/BKD-ADM/1327 kategori II tanggal 28 Agustus 2014 tanpa melampirkan SPTJM.

Kemudian, untuk penyelesaian berkas usulan tenaga honorer kategori 2, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Riau telah mengeluarkan Surat Gubernur Riau nomor 800 /BKL2D/64.22 tanggal 9 November 2015 tentang verifikasi tenaga honorer kategori 2 yang dinyatakan lulus di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.

Maka telah dilakukan verifikasi ulang terhadap berkas tenaga honorer kategori 2 yang dinyatakan lulus dan berkas harus dilengkapi dengan SPTJM secara berlapis, dimulai dari SPTJM tenaga honorer, SPTJM atasan langsung (pejabat eselon IV), SPTJM atasan dari atasan langsung (pejabat eselon III), dan SPTJM kepala satuan kerja perangkat daerah.

Selanjutnya, BKL2D Provinsi Riau telah menyurati kantor Regional XII BKN Pekanbaru untuk perpanjangan kesanggupan penyelesaian kelengkapan berkas penetapan NIP untuk tenaga honorer kategori 2 sampai tanggal 30 Desember 2015, karena SPTJM tersebut dan dipersyaratkan untuk ditandatangani Gubernur Riau kecuali dihilangkan kata-kata sanksi baik secara administratif maupun pidana.

Berkaitan dengan permasalahan itu, Gubernur Riau Syamsuar melalui surat nomor 800/BKD/1465 tanggal 11 Juli tahun 2019 perihal pengangkatan CPNS THK2 di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau telah menyurati Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Republik Indonesia, c.q Asisten Deputi Bidang SDM Aparatur yang intinya menyampaikan terdapat 100 orang peserta CPNS tahun 2013 dari tenaga honorer kategori 2 yang telah lulus seleksi namun tidak dapat diproses penetapan NIP oleh BKN karena tidak melampirkan SPTJM yang ditandatangani oleh pejabat pembina kepegawaian sampai dengan batas waktu yang ditentukan sehingga tidak dapat diangkat sebagai CPNS.

Kemudian, juga telah dilakukan audiensi antara DPRD Provinsi Riau, Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau dan Kemenpan RB pada 17 Maret 2021 secara virtual melalui zoom meeting membahas tentang tenaga honorer K2 yang dinyatakan lolos pada seleksi CPNS tahun 2014 di Lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.

Adapun solusi yang bisa dilakukan adalah dengan membuka formasi jabatan tenaga honorer kategori 2 pada seleksi PPPK. Berdasarkan itu Pemerintah Provinsi Riau telah melakukan seleksi PPPK untuk jabatan fungsional guru dan jabatan fungsional non guru pada tahun 2019 dan 2021.

Sebanyak 15 orang PPPK jabatan fungsional guru dan 5 orang PPPK jabatan fungsional non guru (kesehatan) dari tenaga honorer kategori 2 dinyatakan lulus seleksi, sudah diangkat dan ditetapkan sesuai dengan peraturan yang berlaku. (mcr)




 
Berita Lainnya :
  • Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
  • KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
  • Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
  • Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
  • Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
    02 KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
    03 Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
    04 Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
    05 Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
    06 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    07 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    08 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    09 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    10 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    11 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    12 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    13 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    14 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    15 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    16 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    17 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    18 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    19 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga
    20 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    21 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    22 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat