Kamis, 28 Maret 2024
303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan | Guru SD Ditemukan Membusuk di Desa Rimbo Panjang, Diduga Ini Penyebab Korban Meninggal
 
Nasional
Beda Pernyataan Ukraina dan Rusia Soal Pesan Zelensky ke Putin via Jokowi

Nasional - - Minggu, 03/07/2022 - 17:45:17 WIB

SULUHRIAU- Juru bicara Presiden Ukraina, Serhii Nikiforov, sebelumnya menepis bahwa sang presiden, Volodymyr Zelenskyy atau Zelensky menitipkan pesan untuk Presiden Rusia Vladimir Putin.

Berbeda dengan Ukraina, Kremlin justru mengkonfirmasi adanya titipan pesan untuk Putin dari Zelensky lewat Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir dari kantor berita Rusia, TASS, Minggu (3/7/2022), juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan bahwa pesan yang dibawa Jokowi dari Zelensky untuk Putin tidak dalam bentuk tulisan.

"Itu bukanlah pesan tertulis. Hanya itu yang bisa saya sampaikan kepada anda," kata Peskov kepada TASS.

Ukraina Bantah Titip Pesan

Kantor Presiden Ukraina sebelumnya menepis bahwa Zelensky menitip pesan untuk Putin. Juru bicara Presiden Ukraina, Serhii Nikiforov, mengatakan bahwa jika sang presiden ingin menyampaikan sesuatu ke Putin, maka hal itu akan dilakukan secara terbuka.

"Indonesia adalah salah satu pengimpor gandum terbesar dari Ukraina, dan blokade pada pelabuhan Ukraina menjadi fokus utama pembicaraan di antara kedua presiden (Indonesia dan Ukraina, red) di Kyiv," kata Nikiforov kepada kantor berita Pravda, seperti dilansir detikcom pada Minggu (3/7/2022).

Dia melanjutkan, Rusia sepenuhnya bertanggung jawab atas gangguan ekspor (gandum Ukraina, red) ke Indonesia dan negara lainnya di dunia.

"Rusia bertanggungjawab penuh atas gangguan ekspor (gandum Ukraina - red) ke Indonesia, serta ke bagian lain dunia. Dan Rusia juga harus bertanggung jawab atas krisis pangan yang bisa terjadi kecuali blokade pelabuhan Ukraina segera dicabut," tutur Nikiforov.

"Hal inilah yang Volodymyr Zelenskyy diskusikan secara detail dengan Joko Widodo (Presiden Indonesia, red)," imbuh dia.

"Adapun terkait pesan, jika Presiden Ukraina ingin berbicara kepada seseorang, dia akan melakukannya secara terbuka, dalam pidato hariannya," lanjut Nikiforov.

dikutip dari detikcom, konfirmasi perihal pernyataan Ukraina ini ke Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan ke Koordinator Staf Khusus Presiden lewat pesan singkat, hingga saat ini keduanya belum memberikan komentar.

Pernyataan Jokowi

Zelensky sebelumnya bertemu dengan Jokowi pada akhir bulan lalu di Kyiv, Ukraina. Usai pertemuan, Jokowi mengaku menawarkan diri untuk menjadi pembawa pesan Zelensky ke Putin.

"Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelensky untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera," ujar Presiden Jokowi saat menyampaikan pernyataan pers bersama Presiden Zelensky selepas pertemuan seperti dalam keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (29/6/2022).

Usai bertemu dengan Zelensky, Jokowi juga menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin, Moskow. Usai pertemuan, Jokowi mengaku telah menyampaikan pesan Zelensky ke Putin.

"Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelensky untuk Presiden Putin dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara kedua pemimpin tersebut," kata Jokowi saat menyampaikan keterangan pers bersama usai bertemu Putin dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (30/6/2022). (dtc)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved