Jum'at, 29 Maret 2024
Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan
 
Religi
Melihat Masjid Agung Natuna, Kemegahan Taj Mahal Versi Indonesia

Religi - - Selasa, 05/04/2022 - 09:08:55 WIB

SULUHRIAU, Natuna- Sejumlah orang mungkin memiliki keinginan untuk mengunjungi Taj Mahal di India yang merupakan satu dari tujuh keajaiban dunia. Rasa penasaran itu mungkin dapat dipupuk dengan berkunjung ke Kabupaten Natuna di Kepulauan Riau.

Natuna tidak hanya menyajikan bentangan alam yang indah di teritorial Indonesia. Kepulauan paling utara di selat Karimata ini juga memperlihatkan replika Taj Mahal versi Indonesia yang dapat dijumpai masyarakat melalui kunjungan ke Masjid Agung Natuna.

Masjid yang dibangun di atas lahan keseluruhan 15.500 meter persegi itu juga digadang menjadi salah satu landmark di Natuna. Julie Kendall dan Edi Sutrisno dalam buku 11 Fakta Masjid Agung Natuna (2011) menuliskan, pembuatan Masjid Natuna pada 2007 silam itu dikebut hanya setengah bulan.

Sang arsitek, Both Sudargo, menyatakan masjid buatannya menyerap berbagai model arsitektur, seperti Taj Mahal di India dengan khas sungai di area depan Masjid dan juga tiang menara masjid yang berdiri kokoh.

Kemudian dipadukan dengan arsitektur Masjid Nabawi di Madinah, Masjid yang ada di Cordoba Spanyol, serta ukiran-ukiran kaca patri khas Turki.

Pada puncak tertinggi Masjid Agung Natuna terdapat satu kubah utama yang warnanya didominasi hijau dan kuning telur dalam motif kubisme yang simetris. Seluruh bentuk permukaan kubah dibentuk dari bahan enamel anti karat.

Warna-warna itu dipilih dan dilambangkan sebagai simbol qur'ani. Selanjutnya, di bawah kubah utama terdapat enam kubah berukuran lebih kecil yang menempel bersusun simetris yang menandakan enam rukun iman bagi umat Islam.

Sedangkan 12 kubah lainnya yang berada di undakan bawahnya, merepresentasikan jumlah kelahiran nabi besar Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabiulawal.

Pemandangan luar masjid juga dilengkapi dengan empat menara di keempat sisinya dengan ketinggian 17 meter yang dimaknai dengan jumlah rakaat salat lima waktu dalam sehari. Adapun empat menara itu disimbolkan sebagai makna empat sahabat Rasulullah SAW atau Khulafaur Rasyidin.


Pada puncak menara terdapat sebuah kubah mungil seperti tipe masjid seribu menara di negara Timur Tengah. Sekilas, memang menara Masjid Agung Natuna mengadopsi desain dari Masjid Nabawi di Tanah Suci Makkah.

Apabila menilik lebih dalam, masjid ini memiliki 20 buah pintu berukuran 4 x 3 meter yang menghadap ke berbagai penjuru arah. terdapat tiga pintu utama yang menghadap ke timur. Selanjutnya, 17 pintu lainnya didesain dengan motif relief seni khas Islam dalam bentuk tralis di tengah daun pintunya.

Di dalam masjid juga menyajikan 'aksesoris' tiang penyangga utama kubah setinggi 17 meter dengan garis tengah 1 meter, dibubuhi ornamen lempengan tembaga dan perak yang diukir mengelilingi tiang.

Pengunjung juga akan disuguhkan sebuah bedug besar sebagai pengingat waktu salat. Bedug Masjid Agung Natuna terbuat dari jenis kayu balau utuh sepanjang lima meter dengan garis tengah 1,86 meter. Butuh waktu hingga delapan bulan untuk menggarap beduk dengan materi asal hutan Desa Klarik, Natuna ini.

Bedug Natuna diklaim lebih panjang dari bedug terpanjang di Indonesia yang berukuran 1,9 meter di Masjid Banten. Pembuat bedug yang merupakan anak watan Natuna, Hasyim Syam, Hendri Tapa dan Amrizal memperkirakan beduk tersebut mampu bertahan hingga seabad lebih.

Dapat dikatakan, secara keseluruhan keindahan interior masjid tampak dari kesinambungan tanpa batas antara ornamen. Gabungan seperti dalam ornamen seni Islam dan konstruksi seni ruang merupakan perpaduan antara modul-modul, relung-relung, tiang-tiang, bukaan cahaya, dan lain-lain. (cnn,zul)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved