Hari Ini Arab Saudi Mulai Puasa
Raja Salman Ucapkan Selamat Berpuasa Ramadhan pada Seluruh Muslim di Dunia
Sabtu, 02 April 2022 - 07:02:18 WIB
|
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz. (Foto/spa)
|
SULUHRIAU- Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mengucapkan selamat berpuasa Ramadhan kepada warga, penduduk Kerajaan, dan Muslim di dunia pada Jumat (1/4/2022) malam.
Ucapan Raja Salman itu muncul setelah Mahkamah Agung (MA) Kerajaan mengumumkan penampakan bulan sabit yang menandai datangnya bulan Ramadhan. “Merupakan kebahagiaan dari Tuhan bahwa Ramadhan (tahun ini) membawa kita kebahagiaan setelah kesulitan virus corona,” ungkap Raja Salman, dilansir kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA).
“Kita bersyukur kepada Tuhan atas kesuksesan besar yang kita capai dalam (memerangi) pandemi ini dan (mengurangi) dampaknya.”
Raja Salman juga menyuarakan kebanggaannya bahwa Kerajaan telah melanjutkan kegiatan dengan kapasitas penuh untuk jamaah di Dua Masjid Suci setelah mencabut sebagian besar pembatasan Covid-19. “Bulan yang agung ini adalah musim amal dan ketaatan.
Ini adalah kesempatan untuk pemurnian diri dan untuk mengesampingkan perbedaan,” tutur dia.
Raja Salman juga berterima kasih kepada tentara Saudi yang ditempatkan di perbatasan serta semua personel militer dan pegawai sektor publik yang berdedikasi untuk melayani
Sementara itu, Arab Saudi memulai puasa Ramadhan hari pertama Sabtu, 2 April 2022.
Komite pemantauan penampakan bulan Kerajaan Arab Saudi mengumumkan pada Jumat (1/4/2022) bahwa puasa pertama bulan Ramadhan akan jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.
Adapun shalat Tarawih dimulai pada 1 April, setelah sholat Isya, dalam laporan yang dilansir Siasat.com.
Bulan sabit yang menandai dimulainya bulan suci Ramadhan 1443 H terlihat di Arab Saudi pada Jumat malam. Oleh karena itu, Jumat adalah hari terakhir bulan Syaban dan tanggal 29 Syaban 1443 Hijriah.
Bulan sabit diamati di seluruh Kerajaan di semua observatorium termasuk Sudair dan Tumair. Baca
Sebelumnya, Direktur Observatorium Astronomi di Universitas Al-Majma'ah Abdullah al-Khudairi mengatakan, udara di Sudair 90% cerah untuk melihat bulan sabit Ramadhan. (sdn)
Editor: Khairul
Komentar Anda :