Pejuang Subuh Riau Akan Bagikan Donasi Kain Sarung ke Imam dan Gharim Mesjid & Mushalla di Pekanbaru
Rabu, 05 Mei 2021 - 22:03:14 WIB
|
Ketua Pejuang Subuh Abdul Wahid (diduk di kursi) tengah mengotrol pemekingan sarung yang akan dibagikan. (Foto: suluhriau.com)
|
SULUHRIAU, Pekanbaru- Organissi Pejuang Subuh Riau, akan menyerahkan bantuan donasi kain sarung kepada imam dan gharim mesjid dan mushalla di Pekanbaru.
Ketua Pejuang Subuh Riau Abdul Wahid, S, Ag, M.I.Kom Rabu (5/5/2021) mengatakan, penyerahan donasi kain sarung ini akan dimulai Kamis, (6/5/2021) diawali di Kecamatan Tenayan Raya, dipusatkan di Mesjid Al-Manar Jalan Badak.
Kemudian Jumat (7/5/2021) untuk mesjid di Kecamatan Tuah Madani dan Binawidya dipusatkan di Mesjid
Alamdulillah Jalan Garuda Sakti.
Senin (10/5/2021) dibagikan untuk imam dan gharim mesjid dan mushalla di wilayah Kecamatan Rumbai dan Rumbai Barat dipusatkan di Mesjid Babussalam Jalan Sri Palas dan Selasa (11/5/2021) dibagikan di wilayah Kecamatan Marpoyan Damai dan Bukit Raya dipusatkan di Mesjid Assolihin Jalan Kaharuddin Nasuton.
"Jadi ada empat titik lokasi kita bagikan kain sarung itu untuk 15 kecamatan di Pekanbaru," katanya.
Wahid yang juga Kasubag TU Kemenag Pekanbaru ini mengatakan, untuk tahap ini, ada sebanyak 120 mesjid yang imam dan gharimnya mendapat kain sarung dari donasi disalurkan Pejuang Subuh tersbut. Dengan total sarung dibagikan sebanyak 600 lembar. "Masing-mesjid mendapat jatah 5 helai kain sarung," katanya.
Kain sarung ini selain sumbangan dari internal organisasi pejuang subuh, juga dari donatur, antara lain Badan Amil Zakat Nasiona (Baznas) Provinsi Riau, Baznaa baznas, Kota Pekanbaru, Laznas Chevron, Kakan Kemenag Pekanbaru, ada juga pihak perusahaan dan perorangan. "Donatur yang nyumbang, dari 2 helai sarung, sampai 200 sarung," jelasnya.
Namun, ada beberapa proposal permintaan bantuan sarung yang dimasukkan ke berbagai instansi dan lembaga, seperti Bagian Kesra Pemrov Riau, Pemko Pekanbaru, Polda Riau, Bank Riau Kepri dan Pegadaian sejauh ini belum ada realisasi.
Wahid mengharapkan agar ada realisasi dari instansi dan lembaga tersebut, karena ini salah satu upaya memberikan perhatian pada imam dan gharim mesjid yang berjasa untuk syiar Islam. "Ini perhatian kita berikan bingkisan jelang Idul Fitri 1442 H," pungkasnya. (sr2)
Komentar Anda :