PNS Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru Ditemukan Tewas Terbakar di Rumah Kosong di Parit Indah
Kamis, 28 Januari 2021 - 15:39:38 WIB
|
Lokasi kejadian temua mayat terbakar
|
SULUHRIAU, Pekanbaru- Seorang PNS di Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, Rio Kohendra (34), ditemukan tewas terbakar di sebuah ruamh kosong di Jalan Datuk Setia Maharaja, Parit Indah, Pekanbaru, Kamis (28/1/2021).
Warga sekitar geger, saat mayat ditemukan kondisi tubuhnya masih berasap.
Bahkan video penemuan mayat ini cepat beredar di media sosial seperti WhatsApp.
Atas temuan mayat tersebut, warga kemudian melaporkan ke polisi.
Rumah kosong tersebut saat ini sudah dipasang garis polisi dan tak boleh dilewati oleh orang yang tidak memiliki kepentingan
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Juper Lumban Toruan menjelaskan kronologis penemuan mayat tersebut.
Dikatakannya, sekitar pukul 09.30 WIB, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat yang kebetulan berada di sekitar lokasi penemuan mayat.
"Bahwa ditemukan adanya kepulan asap di salah satu rumah kosong. Atas inisiatif masyarakat, akhirnya rumah itu didatangi, dan melihat ada sesosok tubuh manusia yang sedang terbakar, masih ada apinya," kata Juper di TKP.
Di sana, polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Ditemukan sesosok pria dengan kondisi badan hangus, kemungkinan besar akibat terbakar," ujar Juper.
Namun, belum bisa dipastikan penyebab meninggalnya apakah terbakar atau penyebab lain, kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," sambung dia.
Mayat korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk kepentingan autopsi.
Selain jasad korban disebutkan Juper, petugas juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti yang didapatkan dari sekitar lokasi.
Tapi tidak bisa kita sampaikan sekarang. Apakah barang bukti ini ada kaitannya dengan kejadian atau tidak, akan tahu saat kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," terangnya.
Disinggung soal indikasi penganiayaan terhadap korban, Juper juga belum bisa memastikan. Pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari korban.
Selain itu, ditemukan pula satu unit mobil. "Belum bisa dijelaskan (kaitan keberadaan mobil). Karena dari TKP penemuan lumayan jauh, apakah mobil korban atau tidak, belum bisa dipastikan. Karena sesuai pengecekan registrasi kendaraan, bukan milik korban," urai Juper.
Kasat Reskrim menuturkan, korban diketahui berinisial RH, usia sekitar 40 tahun.
Pihaknya juga akan mendalami terkait rumah kosong tempat mayat korban ditemukan. "Rumah ini tidak ada plang atau petunjuk sama sekali," ucapnya.
Ditambahkan Juper, seluruh temuan barang bukti juga akan dianalisa di laboratorium forensik (Labfor) Polda Riau.
Misalnya pakaian korban atau barang-barang lain di sekitar korban. Apakah mengandung bahan bakar atau bagaimana. (sns)
Komentar Anda :