Zufahmi Adrian: Penampungan Imigran di Pekanbaru Tetap Terapkan Protokol Covid-19
Rabu, 07 Oktober 2020 - 08:12:12 WIB
|
Kaban Kesbangpol Pekanbaru, Zulfahmi Adrian
|
SULUHRIAU, Pekanbaru- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pekanbaru menegaskan di lokasi atau tempat penampungan imigran yang ada di Pekanbaru tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Ini sudah menjadi konsideran semua pihak di tengah pandemi covid-19, kantor atau lembaga-lembaga pemerintah, swasta, mal, pasar, hotel, penginapan dan wilayah pelayanan publik tanpa kecuali di penampungan imigran menerapkan protikol Covid-19, " tegas Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pekanbaru, Selasa, (7/10/2020).
Dikatakan Zul, pihaknya juga baru-baru ini sudah sudah memantau ke beberapa tempat penampungan imigran yang ada di Pekanbaru, dan ada tersediaa cuci tangan dan mereka diminta pakai masker. Penyediaan itu juga tanggungjawab pihak pengelola penampungan dan terkait lainnya.
"Mereka (imigran-red) selama masalah Covid-19 ini patuh, tidak keluar ke mana-mana. Dan kita harap memang begitu," katanya.
Di Pekanbaru saat ini ada 1.176 orang imigran berasal dari berbagai negara. Mereka ditampung di berbagai tempat seperti, di IDC, Wisma Indah, Hotel Satria, Wisma Delkop, Hotel Lina, Wisma Nopri, Wisma Orchid, Wisma Siak Resort, Wisma Panel dan Hotel Tasya.
Zul berharap pihak pencari suaka ini agar selalu tertib. Upaya Kesbangpol agar imigrasi ini tertib dengan intens berkoordiansi dengan intansi terkait seperti Imigrasi, pihak rumah detensi imigrasi (Rudenim), UNHCR yang membawahi Imigran, IOM serta berkoordinasi juga dengan kepolisian dan Kodim jika terjadi masalah sosial.
"Sejauh ini belum ada informasi imigran yang terkonfirmasi Covid-19, pun demikian laporan mereka tidak.mesti hanya kesbangpol, bisa IOM dan UNHCR atau Rudenim," pungkasnya. (sr1)
Komentar Anda :