Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Kesehatan
Tips Kesehatan
Pahami Virus Corona dan Cara Menghambat Penyebarannya
Rabu, 04 Maret 2020 - 20:32:36 WIB

SULUHRIAU- Indonesia tak lagi bebas virus corona, setelah dua warga Depok dikonfirmasi terinfeksi Covid-19, virus yang pertama kali menyebar di Wuhan, China. Wabah Covid-19 diketahui sudah menyebar di lebih dari 70 negara dengan lebih dari 80 ribu orang terinfeksi corona, dan korban tewas sudah mencapai sekitar 3.200 orang.

Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat tidak perlu takut, tapi tetap waspada dalam setiap aktivitasnya. Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, juga meminta publik tenang karena angka kematian akibat virus corona lebih rendah dibanding flu.

Dikatakannya, penderita penyakit corona dapat sembuh dengan sendirinya. Kesembuhan itu memungkinkan jika tubuh seseorang memiliki imunitas yang baik.

"Harus diingat ini penyakit self limited disease, penyakit yang bisa sembuh sendiri. Sama seperti virus lain," katanya.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto, menjelaskan lebih lanjut karakteristik virus corona untuk memahami terlebih dahulu Covid-19. Diutarakannya, Covid-19 membutuhkan inang dan hanya bisa hidup di dalam sel yang hidup di saluran pernapasan.

”Benalu ini bisa hidup kalau pohonnya hidup, kalau pohonnya mati pasti benalunya ikut mati. Demikian juga dengan virus, dia hidup di dalam sel yang hidup. Sel yang hidup itu ada di saluran pernapasan orang yang sakit,” ujar Achmad dikutip dari situs Sekretariat Kabinet, Rabu (4/3/2020).

Pada saat kemudian seseorang berbicara, batuk, maupun bersin, menurut Achmad, maka sebagian selnya ini terlepas atau terlempar yang dalam istilah kesehatan disebut dengan droplet. Sel tersebut bisa menyebarkan virus jika percikan ludahnya mengenai orang atau ada kontak langsung dengan penderita.

Kemudian, lanjut Ahmad, sel manusia apabila lepas dari tubuh manusia di dalam iklim Indonesia dengan paparan ultraviolet, suhu, kelembapan yang seperti ini, rata-rata sel itu hanya akan bertahan di 10 sampai 15 menit setelah itu akan mati baik indoor maupun outdoor.

”Sama dengan percikan darah kita kalau kemudian berada di daerah yang tertetes di mana pun enggak sampai 10 menit sel darahnya akan mati. Begitu sel itu mati, maka virus yang menumpang di dalamnya pasti ikut mati," ujarnya.

"Oleh karena itu kemudian pertanyaannya, apakah logis kalau kemudian tanpa kontak dekat, jarak jauh bisa sakit? Enggak mungkin,” kata Achmad, yang juga akrab dipanggil Yuri.

Dia mengungkapkan, cara yang paling gampang mengendalikan penyebaran virus adalah, siapapun yang sedang sakit, entah itu batuk atau pilek, bukan hanya karena Covid-19, sebaiknya menggunakan masker supaya droplet tidak terbuang ke mana-mana.

”Kita minta yang sakit pakai masker. Bahkan kalau perlu mari kita tegur yang dengan cara yang baik apabila ada teman kita batuk dan pilek enggak pakai masker,” ucapnya. [vvc,jan]






 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat