Senin, 23 September 2024 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati | KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024 | Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024 | Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka? | Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024 | Pj Gubri SF Hariyanto Jadi Inspektur Upacara Peringati HUT ke-67 Provinsi Riau
 
 
☰ Religi
5 Sifat Jahiliyah Di Zaman Modern yang Sering Kita Lihat
Minggu, 14 Juli 2019 - 13:20:01 WIB
Ilustrasi [Foto: Int]

SULUHRIAU- Sebelum Islam menyebar, penduduk Mekkah dikenal sebagai kaum jahiliyah. Disebut jahiliyah karena sifat mereka yang terlalu banyak melakukan kemungkaran dan kebodohan. Seperti menyembah berhala, mengubur hidup-hidup anak perempuan dan melakukan kemaksiatan.

Namun setelah Islam tersebar luas, istilah jahiliyah tidak lagi digunakan karena penduduk Mekkah sudah berada di jalan yang benar. Namun istilah jahiliyah bukan menunjukkan waktu atau zaman, melainkan sifat seseorang.

Jahiliyah sendiri memiliki arti kebodohan. Secara garis besar, jahiliyah berarti melakukan kemungkaran padahal sudah tahu yang benar. Sudah jelas kalau Islam itu adalah agama yang benar, tapi masih banyak yang membangkang.

Meskipun pada zaman Nabi kejahiliyahan sudah diberantas, namun nyatanya sifat jahiliyah masih ada sampai sekarang, hanya saja dalam wajah yang berbeda. Berikut sifat-sifat jahiliyah di zaman modern yang sering kita lihat.


1. Terlalu cinta dunia ketimbang akhirat


Dunia itu sementara, sementara akhirat selama-lamanya. Tapi kebanyakan dari kita lebih mengutamakan urusan dunia ketimbang urusan akhirat. Kita lebih takut hidup miskin di dunia ketimbang takut masuk neraka nanti.

Terlalu mencintai dunia adalah salah satu kejahiliyahan dalam wujud halus. Orang yang terlalu cinta dunia bisa lupa akan urusan akhirat dan merasa hidupnya akan kekal. Padahal dia tahu akan mati dan akan menghadap Allah, tapi dia lebih memilih kebahagiaan dunia.

2. Mengaku Islam tapi masih suka melakukan kemusyrikan


Tak sedikit umat Muslim yang rajin melakukan ibadah tapi ia masih banyak melakukan kemusyrikan. Misalnya saja percaya jimat, memberikan sesajen kepada arwah leluhur, meminta-minta kepada kuburan, percaya dukun atau mengikuti tradisi leluhur yang bertentangan dengan tauhid.

Di samping percaya kepada Allah, mereka juga percaya kepada selain Allah. Mereka merasa sudah berada di jalan yang benar, padahal mereka berada di jalan yang sesat. Bukankah menyekutukan Allah adalah panglima dosa yang tidak terampuni?

3. Kemaksiatan di mana-mana

Salah satu tanda kebodohan di akhir zaman adalah membiarkan kemaksiatan merajalela. Meskipun sudah jelas kemaksiatan itu dilarang oleh Islam, tapi kemaksiatan dibiarkan begitu saja. Bahkan diberikan tempat atau fasilitas.

Buktinya saja di kota-kota besar hingga kota kecil sekarang banyak tempat khusus untuk mabuk-mabukan dan zinah seperti diskotik, karoke dan tempat prostitusi.

4. Senang kalau melakukan kemungkaran


Salah satu sifat orang jahiliyah adalah mereka bangga dengan kebodohannya. Mereka bangga dengan dosa-dosa yang dilakukannya, bahkan menyanjung dirinya sendiri di hadapan orang lain. Namun mereka merasa malu ketika harus melakukan kebaikan.

5. Menutup telinga dari kebenaran

Orang jahiliyah itu sudah tahu mana yang benar dan yang salah, tapi mereka lebih suka melakukan kesalahan. Ketika mereka mendengar tentang kebenaran, mereka menutup telinga dan ketika mereka mendengar kemungkaran, mereka membuka telinganya. Mereka tidak ingin kebenaran ditegakkan.

[Dikutip dari Viva.co.id]






 
Berita Lainnya :
  • Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
  • KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
  • Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
  • Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
  • Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Memenuhi Syarat, KPU Kampar Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati
    02 KPU Riau Tetapkan 4.827.022 DPT Pilgub 2024
    03 Penuhi Syarat, KPU Riau Resmi Tetapkan 3 Pasang Calon Pilgubri 2024
    04 Calon Peserta Pilkada Ditetapkan, Enam Kepala Daerah Kabupaten/Kota Dijabat Pjs, Siapa Saja Mereka?
    05 Ditetapkan KPU, Lima Paslon Wako-Wawako Pekanbaru Sah Maju di Pilwako 2024
    06 Jelang Masa Akhir Tahapan Pemilu 2024, KPU Riau Gelar FGD Penyusunan Laporan Evaluasi
    07 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    08 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    09 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    10 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    11 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    12 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    13 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    14 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    15 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    16 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    17 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    18 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    19 Solusi Tuntaskan Stunting, Pemrov Riau Jamin Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi yang Baik Bagi Warga
    20 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    21 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    22 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat