Masih dalam Proses Penyelidikan,
6 Kurir Pembawa Uang Asing Rp 90 Miliar Ngaku Pegawai Money Changer
Minggu, 14 April 2019 - 14:12:16 WIB
SULUHRIAU- Enam kurir yang membawa mata uang asing senilai Rp 90 miliar di Bandara Soekarno Hatta, mengaku sebagai pegawai jasa penukar uang atau money changer.
Namun, mereka masih belum bisa membuktikan pembelian uang asing kepada polisi.
"Menurutnya yang bersangkutan, uang itu dibeli di luar negeri. Tapi kita kan sebagai penyidik perlu mempertanyakan dengan adanya uang sejumlah besar itu masuk ke Indonesia buktinya mana? ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, di Jakarta International Ekspo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad (14/4/2019).
"Kalau membeli dari luar negeri, sampai saat ini belum bisa membuktikan. Mereka itu adalah pegawai money changer yang ada di Jakarta," sambung Argo.
Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya masih menyelidiki kasus tersebut. Polisi masih memastikan asal usul dari uang tersebut.
"Setelah kita lakukan interogasi terhadap yang membawa uang tersebut. Sampai saat ini belum ada yang bisa membuktikan uang dari mana. Masih diselidiki Ditkrimsus," kata Argo.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap enam orang tersebut membawa masuk uang asing berupa Yen Jepang, Won Korea Selatan, Dolar Singapura, Real Arab Saudi, dan Dolar Selandia Baru pada Jumat (12/4). Jika di total, jumlah uang yang dibawa sekitar Rp 90 miliar.
"(Tersangka) Gofur dari Singapura Rp 17,4 miliar, Yunanto dan Edi Gunawan Rp 42,050 miliar, Giono dari Hong Kong Rp 12 miliar, Kevin dan Yudi dari Bangkok Rp 18 miliar. Total sekitar Rp 90 miliar lebih," ungkap Argo, pada wartawan Sabtu (13/4/2019).
Sumber: detik.com | Editor: Jandri
Komentar Anda :