SULUHRIAU, Pekanbaru- Pembangunan gedung sekolah menengah tingkat pertama (SMP) yang direncanakan Pemko melalui Disdik Pekanbaru, belum pasti kapan selesai.

Pasalnya, untuk tahun ini hanya ada anggaran untuk penimbunan lahan saja. Sementara, untuk pembangunan fisik tidak tersedia anggaran lantaran APBD Pemko seret.

Hal itu dibenarkan Kadisdik Pekanbaru Abdul Jamal Selasa (9/10/2018). "Belum bisa selesai, sekarang baru penimbunan," kata Abdul Jamal.

Dikatakan, ada juga pembangunan sekolah yang terlantar karena minimnya anggaran.
Bahkan, kata Abdul Jamal APBD-P 2018 ini hanya 9 item kegiatan yang ada di Disdik Pekanbaru, itupun ada yang hanya membangun rumah jaga satu unit, pengadaan meublier sekolah, penyediaan air bersih di sekolah, ada pembangunan RKB SD Jl Cipta Karya, RKB SD di Payung Sekaki dan beberapa item lain.
"Khusus untuk pembangunan RKB yang sekolahnya sudah dua sif memang sulit ditunda," katanya.

Anggaran total Disdik Pekanbaru APBD-P 2018 untuk pembangunan pendidikan ini hanya sekitar Rp2,4 miliar.  [chr]