Minggu, 22 September 2024 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU | Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil
 
 
☰ Internasional
Tak Sepakat dengan Facebook, Pendiri WhatsApp Mundur
Selasa, 01 Mei 2018 - 13:01:44 WIB

SULUHRIAU- Pendiri WhatsApp Jan Koum tampaknya akan segera hengkang dari perusahaan yang ia dirikan sejak 2009 bersama Brian Acton.

Keputusannya tersebut ditengarai karena ia tidak sepakat dengan strategi perusahaan induk WhatsApp, Facebook, soal WhatsApp dan upaya mereka menggunakan data pribadi pengguna WhatsApp serta melemahkan keamanannya.

"Sudah hampir satu dekade sejak Brian dan saya memulai WhatsApp, dan ini merupakan perjalanan yang luar biasa dengan beberapa orang terbaik. Tapi sudah waktunya bagi saya untuk melanjutkan," tulis Koum di Facebook.

Menurut laporan Washington Post, Selasa (1/5), Jan Koum bentrok dengan Facebook atas upaya raksasa media sosial itu untuk menggunakan data pribadi orang dan melemahkan enkripsi WhatsApp.

Dia tidak memberikan tanggal kepergiannya dan tidak mengonfirmasi apakah dia akan bergabung dengan Acton yang telah meninggalkan WhatsApp pada bulan September untuk memulai sebuah yayasan.

CEO Facebook Mark Zuckerberg mengomentari status Koum, dengan mengatakan dia bersyukur atas apa yang telah Koum ajarkan tentang enkripsi dan kemampuannya untuk mengambil alih kekuasaan dari sistem terpusat dan mengembalikannya ke tangan orang lain. "Nilai-nilai itu akan selalu menjadi jantung dari WhatsApp," katanya menjanjikan.

Regulator Eropa ingin menghentikan atau membatasi rencana Facebook untuk menggunakan data pengguna WhatsApp, termasuk nomor telepon, untuk mengembangkan produk dan menargetkan iklan. WhatsApp telah menangguhkan rencana tersebut, tetapi pekan lalu mengatakan bahwa pihaknya masih ingin bergerak maju.

Acton yang merupakan alumni Stanford University dan Koum imigran Ukraina mendirikan WhatsApp bersama pada 2009. Lalu Facebook membeli layanan perpesanan itu pada 2014 seharga 19 miliar dolar AS dalam bentuk tunai dan saham.

Faktor utama yang membuat WhatsApp populer adalah pesan terenkripsi yang disimpan di ponsel pengguna, bukan di perusahaan. Hal ini yang membuat privasi lebih terjaga.

Manajemen WhatsApp selalu menentang iklan. Pihaknya mengatakan mereka tidak ingin hanya menjadi kliring iklan lain, di mana tim teknik menghabiskan hari mereka melakukan penambangan data.

Sumber: Republika.co.id | Editor: Jandri



 
Berita Lainnya :
  • Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pastikan Keamanan Penetapan Paslon Bupati-Wabup, Kapolres Kampar Cek Kesiapan di KPU
    02 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    03 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    04 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    05 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    06 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    07 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    08 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    09 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    10 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    11 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    12 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    13 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    14 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    15 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    16 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    17 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    18 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    19 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    20 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    21 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    22 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat