Ditengara Masih Banyak Menggunakan,
Pertamina-Pemko Pekanbaru Warning Rumah Makan & Restoran tak Pakai 'Gas Melon'
Rabu, 18 Oktober 2017 - 09:27:46 WIB
SULUHRIAU, Pekanbaru- PT Pertamina dan Pemko Pekanbaru menghimbau pelaku usaha rumah makan dan restoran tidak menggunakan gas elpiji 3 kilo gram.
Pelaku usaha tersebut diingatka tidak memakai 'gas melon' ini, karena peruntukan gas elpiji 3 kg tersebut bagi masyarakat miskin.
Kabid Perdagangan Disperindag Pekanbaru Mas Irba Sulaiman mengakui, masih adanya restoran dan rumah makan yang menggunakan gas elpiji 3 kg setiap harinya dengan pemakaian hingga puluhan tabung.
Dalam rangka meminimalisir penyalahgunaan gas elpiji subsidi, pihkanya bersama pertamina terus mengimbau pelaku usaha menggunakan gas elpiji nonsubsidi ukuran 12 kg dan bright gas 5,5 kg.
Sementara itu, Sales Excecutive gas Pertamina Riau, Mahfud Nadyo menegaskan, gas elpiji 3 kg hanya diperuntukan untuk warga miskin.
Menurutnya, banyaknya pelaku usaha menggunakan gas elpiji 3 kg penyebabnya adalah disparitas harga yang cukup besar antar tabung gas elpiji subsidi dengan non subsidi, sehingga membuat beberapa pengusaha resto masih menggunakan tabung gas elpiji 3 kg.
Saat ini harga isi tabung gas elpiji 12 kg Rp 140 ribu, bright gas 5,5 kg Rp65-Rp70ribu, dan 3 kg Rp18.000 per tabung. [slt]
Komentar Anda :