PEKANBARU, Suluhriau- Rektor UR Prof Dr Aras Mulyadi MSc mengatakan, peristiwa bentrok mahasiswa tidak akan mempengaruhi proses akreditasi yang sedang berjalan.

Hal itu ditegaskan Aras didampingi sejumlah Dekan saat konferensi Pers di Aula Gedung Pascasarjana, Kompleks Kampus UR Gobah, Jalan Pattimura, Sabtu (7/10/2017).

Bahkan ini termuat dalam butiran langkah-langkah UR menyikapi dan menyelasaikan masalah bentrok antara mahasiswa FISIP dan Teknik itu.

Aras Mulyadi berjanji proses Akreditasi akan diperjuangkan semaksimal mungkin untuk menuju UR Gemilang. "Kami akan mempersembahkan yang terbaik untuk akreditasi Universitas Riau ," kata Rektor.

Jawaban ini sekaligus terjawab kekhawatiran beberapa pihak, seperti juga disampaikan pengamat pendidikan Soemardi Taher sebelumnya.

Saat ini, salah satu perguruan tinggi terkemua di Riau inisedang proses untuk mendapatkann akreditasi A sebesar 20 persen dari 92 Pogram Studi pada 2018.

Ia menegaskan, saat ini Kampus UU katanya juga sudah kondusif.

Konfrensi pers menhadirkan Masing-masing Dekan Fisipol Drs Syafri Harto MSi , Dekan Fakultas Teknik DR Ari Sondia Fitri serta Gubernur BEM masing-masing Fakultas yang bertikai. [has]