3 Oknum Pegawai Distardukcapil Pekanbaru Ditangkap Saber Pungli
Rabu, 25 Januari 2017 - 20:06:30 WIB
PEKANBARU, Suluhriau- Tiga oknum pegawai Distardukcapil Pekanbaru tertangkap tangan melakukan pungutan liar untuk pembuatan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).
Ketiganya ditangkap petugas di kantor Distardukcapil Pekanbaru, Rabu (25/1/2017) sekitar pukul 10.30 WIB siang.
"Ada 3 orang oknum pegawai Distardukcapil yang kita amankan. Ketiga tersangka ini terdiri dari seorang perempuan dan dua laki-laki.," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, Komsairis Polisi Bimo Ariyanto.
Menurut dia, tangkap tangan itu sendiri diawali pihaknya saat menciduk tersangka Rita ketika yang bersangkutan sedang melakukan transaksi pungli pengurusan KTP dan KK dengan seorang wanita dengan nominal pungutan sebesar Rp2 juta.
Selain dua tersangka pasangan suami istri tersebut, pihaknya juga turut menangkap pelaku berinisial Rm. Pelaku Rm sendiri berperan membantu Pm melakukan entri data ke komputer.
Sementara itu, selain menangkap ketiga tersangka, pihaknya juga mengamankan barang bukti 3 lembar KK asli dari tas tersangka pelaku Rt. Uang tunai Rp2 juta pungli untuk membayar pengurusan KK dan KTP serta fotocopy sejumlah dokumen KK yang hendak diurus tersangka.
Sementara itu, Kepala Distardukcapil Pekanbaru Baharuddin membenarkan adanya penangkapan salah seorang pegawainya. Ia mengaku kecewa lantaran sudah berulangkali diingatkan.
"Iya, tadi ada anggota saya yang terjaring razia," kata Baharuddin di Pekanbaru, Rabu (25/1/2017).
Ia menyebut, saat ini pegawainya tersebut sedang diproses oleh pihak kepolisian. Namun, ia tidak banyak berkomentar tentang hal ini. "Kita belum bisa ambil tindakan. Kita lihat saja seperti apa perkembangannya nanti," imbuhnya.
Ini Peringatan Keras
Mengenai terjaringanya oknum ASN Disdtardukcapil yang melakukan pungli ini Plt Walikota Pekanbaru, Edwar Sanger, staf yang terjaring tim saber dianggap membangkang, lantaran tidak mendengarkan arahannya diberbagai kesempatan.
"Ya, saya sudah mendengar kabar itu. Berarti staf yang tertangkap itu tidak mau mendengarkan arahan dan perintah saya agar tidak melakukan pungli," pungkas Edwar Sanger, Rabu (26/1/2017).
Menurut Sanger, tertangkapnya oknum ASN Distardukcapil ini merupakan peringatan keras kepada seluruh ASN Pemko Pekanbaru, untuk menghilangkan praktek pungli demi terciptanya pelayanan yang bersih dari KKN.
"Ini peringatan keras bagi semua ASN di lingkungan Pemko Pekanbaru. Jangan sampai ada lagi yang ditangkap," cetusnya. Sanger ini memberikan apresiasi pada tim saber pungli.Mereka bergerak cepat dan langsung berhasil menangkap pelaku pungli. " Kita tidak pandang bulu terhadap pungli ini," tegasnya.
Selain itu, Edwar menyatakan, dengan adanya penangkapan ini bisa menjadi terapi kejut bagi seluruh jajarannya untuk memperbaiki diri dalam pelayanan. Mengenai nasib oknum PNS tertangkap, Edwar mengaku belum bisa memutuskan. "Kita lihat dulu hasil pemeriksaannya dalam proses hukumnya." katanya. (yas,rtc)
Komentar Anda :