Sabtu, 21 September 2024 Pj Gubri Terima Audiensi Investor dari Enam Negara, Ajak Berinvestasi di Bumi Lancang Kuning | Pj Gubernur Riau Audiensi Tim Kementerian dan Lembaga Kemenko Marves RI | Pj Gubri Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan di Pekanbaru, Pj Wako dan Tokoh Masyarakat Ucapkan Terima Kasih | Pj Gubernur Riau Tinjau Empat Ruas Jalan di Kota Pekanbaru | Pj Gubernur Riau Serahkan SK kepada 173 PPPK Guru di Rohil | Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
 
 
☰ Internasional
Ini Alasan AS Abstain Tak Bela Israel di Dewan Keamanan PBB
Kamis, 29 Desember 2016 - 11:22:38 WIB
Foto int

WASHINGHTON DC, Suluhriau- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry memperingatkan Israel bahwa pembangunan permukiman di wilayah Palestina mengancam demokrasi.

Kerry menegaskan, solusi dua negara antara Israel dan Palestina harus bisa terwujud agar perdamaian tercapai.

Seperti dilansir Reuters dan AFP, dikutip detik.com Kamis (29/12/2016), hal itu disampaikan Kerry dalam pidatonya menanggapi resolusi Dewan Keamanan PBB yang meminta Israel menghentikan aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di Yerusalem Timur, yang merupakan bagian wilayah Palestina.

Dalam voting resolusi untuk Israel, AS memilih abstain dan tak menggunakan hak veto. Langkah itu tergolong sangat langka bagi AS dalam isu yang menyudutkan Israel. Di sisi lain, sikap itu mengizinkan Dewan Keamanan PBB, untuk pertama kali sejak tahun 1979, bisa mengadopsi resolusi yang mengecam kebijakan permukiman Yahudi di wilayah Palestina.

"Suara dalam PBB adalah tentang menjaga solusi dua negara. Itulah yang kami perjuangkan: masa depan Israel sebagai negara demokratis dan negara Yahudi, hidup berdampingan dalam damai dan keamanan dengan tetangganya," tegas Kerry dalam pidatonya yang berdurasi 70 menit.

"Solusi dua negara merupakan satu-satunya cara untuk mewujudkan perdamaian abadi dan adil antara Israel dan Palestina," ucapnya.

Kerry kemudian memperingatkan, bahwa Israel tidak akan pernah mendapatkan perdamaian sejati dengan dunia Arab jika solusi dua negara tak tercapai. "Terlepas dari upaya terbaik kami bertahun-tahun, solusi dua negara kini berada dalam bahaya serius. Kita tidak bisa, dengan hati nurani, tidak melakukan apa-apa dan tidak berkata apa-apa, saat kita melihat harapan perdamaian memudar," sebut Kerry dalam pidatonya di kantor Departemen Luar Negeri AS.

Kerry menyatakan, AS telah berulang kali meminta Israel, baik secara publik maupun privat, untuk menghentikan pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina. "Pada akhirnya, kami tidak bisa sesuai hati nurani melindungi elemen paling ekstrem dari pergerakan para pemukim, yang malah berusaha menghancurkan solusi dua negara," sebutnya.

Lebih lanjut, Kerry bersikeras agar Israel maupun Palestina hidup berdampingan sebagai dua negara berbeda dengan didasarkan wilayah yang dikuasai sebelum Perang Enam Hari atau perang Israel-Arab tahun 1967. Penetapan perbatasan, sebut Kerry, bisa dilakukan dengan opsi 'pertukaran setara' untuk berbagai wilayah Israel dan Palestina, tentu dengan disepakati kedua pihak.

Tak hanya itu, Kerry juga mencetuskan agar Yerusalem yang menjadi pertikaian panjang Israel-Palestina, bisa menjadi ibu kota bagi kedua negara. Selama ini, Israel menyatakan Yerusalem sebagai ibu kotanya, padahal Palestina juga mengharapkan agar Yerusalem menjadi ibu kota bagi negaranya kelak.

"Memberikan solusi yang disepakati agar Yerusalem menjadi ibu kota yang diakui secara internasional bagi kedua negara dan melindungi serta menjamin kebebasan akses pada situs-situs suci sejalan dengan status quo yang sudah ada," ujarnya soal prinsip AS dalam konflik Israel-Palestina.

"Tergantung pada Israel dan Palestina untuk memberikan pilihan-pilihan sulit, tapi kami bisa membantu," tambah Kerry.

Sumber: detik.com



 
Berita Lainnya :
  • Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
  • Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
  • Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
  • Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
  • Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Dua Alumni SMA Olahraga Riau Atlet Ski Air Sabet 1 Emas dan 1 Perak di PON 2024
    02 Bupati NatunaTerima Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
    03 Sebanyak 24 Pemilik Sasana Tinju di Kota Pekanbaru Dukung Edy-Bibra
    04 Sadis, Pelaku Sekap Gadis Penjual Goreng dengan Mulut Tertutup Dibawa ke Atas Bukit, Diperkosa dan Dikubur
    05 Dimangsa, Kepala Kakek 68 Tahun di Rohil Ditemukan Dalam Perut Buaya
    06 Kapolda Apresiasi Cipayung Plus Riau Dukung Pilkada Damai-Gembira 2024
    07 Disergap Satnarkoba Polres Kampar, Warga Muara Jalai tidak Berkutik
    08 Bersama Personil TNI, Lapas KLS IIB Pasir Pengaraian Lakukan Perawatan Senjata Api
    09 Gedung Tiga Dinas di Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya Terbakar Hebat
    10 Tim Formatur Hasil Kongres II SMSI Rampungkan Penyusunan Kepengurusan Periode 2024-2029
    11 Kapolres Kampar Gelar Coffee Morning dengan KPU-Bawaslu serta Papaslon Bupati- Wakil Bupati Kampar
    12 Hafit Syukri: Pasangan Indah Sangat Cocok Pimpin Rohul
    13 KPU Kampar Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT Pilkada Serentak 2024
    14 Hukum Bank ASI Dalam Presfektif Hukum Islam
    15 11 Hari Pelarian, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Goreng Akhirnya Ditangkap dan Digelandang Polisi
    16 KPU Kampar Gelar Rakor Persiapan Tahapan Kampanye dan Dana Kampanye Pilkada 2024
    17 DPRD Riau Periode 2024-2025 Bentuk 8 Fraksi, PPP dan PAN Bergabung
    18 HPN Tahun 2025 Ditetapkan di Provinsi Riau
    19 FKUB Pekanbaru Sambut Hangat Silaturrahmi Bapaslon Wako-Wawako IDAMAN
    20 KPU Riau Gelar Rakor Persiapan Kampanye dan Pengelolaan Dana Kampanye
    21 Digelar di MIN 3, Kasubbag TU Kemenag Buka Lomba Final Tahfizh Al-Qur’an Juz 30 Tingkat MI Se Pekanbaru
    22 Diskominfo Natuna Stuban ke Diskominfo Kota Bandung, Sharing untuk Peningkatan Tipe C ke B
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat