BEM UR Demo Polda Riau, Wakapolda: Perwira Kongkow Sudah Diperiksa!
Senin, 05 September 2016 - 20:44:31 WIB
PEKANBARU, Suluhriau- Ratusan mahasiswa tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Univerisatas Riau (UR) mengakhiri demo dan pemblokiran jalan, Senin (5/9/2016).
Demo di depan Mapolda Riau Jalan Sudirman Pekanbaru sempat memacetkan ruas jalan protokol tersebut. Para mahasiswa meminta mengusut tuntas oknum perwira polisi yang konkow dengan pihak perusahaan bos PT APSL.
Hingga sore, demo masih berlangsung. Semula mahasiswa menolak hanya perwakilan yang akan bertemu di ruang rapat Wakapolda menerima aspirasi mahasiiswa.
Beberapa lama berorasi, hingga sorenya pendemo disambut Wakapolda Riau. Mahasiswa menuntut pengusutan foto kongkow-kongkow sejumlah perwira tinggi Polda Riau, yaitu Direktur Reskrium Polda Riau Kombes Surawan, Direktur Reskrimsus Polda Riau Rivai Sinambela dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Toni Hermawan sudah menjalani pemeriksaan tim Divisi Propam Mabes Polri.
"Mereka yang ada di foto dengan pengusaha itu sudah diperiksa tim Divisi Propam Mabes. Timnya sudah pulang dan mereka akan mengumumkan hasilnya dalam waktu dekat," tegas Suharsono kepada pendemo.
Sementara terkait SP3 untuk 15 perusahaan diduga pembakar lahan, Suharsono menyebutnya sebagai sesuatu yang harga mati. Tetap terbuka kemungkinan SP3 dibuka lagi. "Kalau ada ditemukan bukti baru, SP3 bisa dibuka. Jadi bukan harga mati," tuturnya.
Setelah mendapat penjelasan tersebut, lantas Presma BEM UR Abdul Khair membacakan tiga tuntutan;
Pertama, mendesak Presiden Jokowi membentuk tim independen untuk menyelidiki dugaan kongkalingkong aparat Polda Riau dengan perusahaan yang menjadi sebab keluarnya SP3 untuk 15 perusahaan terduga pembakar lahan.
Kedua, menuntut pemecatan terhadap sejumlah perwira tinggi Polda Riau yang kongkow-kongkow dengan bos PT APSL dan ketiga, menuntut pencopotan Kapolda Riau Brigjen Pol Supriyanto sebagai pihak yang bertangugng jawab dan dianggap gagal membina personilnya. Usai pembacaan tuntutan, pendemo lantas membubarkan diri. (prt)
Komentar Anda :