SULUHRIAU, Pekanbaru- Gebyar Bangga Buatan Indonesia (BBI), Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), dan Lancang Kuning Carnival Provinsi Riau mulai digelar tanggal 03 hingga 05 Mei 2024 yang dipusatkan di halaman Kantor Gubernur Riau.
Seperti diketahui bahwa dipilihnya Riau sebagai tuan rumah penyelenggaraan event tersebut, lantaran provinsi berjuluk Negeri Lancang Kuning ibi, memiliki peluang besar pada industri UMKM dan sektor pariwisata khasnya.
Pj Gubernur Riau SF Hariyanto mengatakan saat menyampaikan sambutannya bahwa setelah sukses melaksanakan kegiatan BBI/BBWI tahun 2023 lalu, tahun ini Pemerintah Provinsi Riau kembali dipercaya untuk melaksakan kegiatan serupa. Namun, agar lebih menarik, Pemprov Riau tahun ini mengemasnya dengan kegiatan Lancang Kuning Carnival 2024.
“Kegiatan ini dibuat sebagai bentuk pemilihan ekonomi, ini potensi Riau. Karena itu dibuat gerakan cinta produk Indonesia dan berwisata di Indonesia. Tahun lalu, dari kegiatan tersebut berhasil mencatatkan transaksi mencapai Rp 63 miliar. Berdasarkan kesuksesan itu, tahun ini Pemprov Riau kembali dipercaya melaksakan kegiatan serupa dengan harapan mendapat transaksi melebihi tahun lalu,” katanya.
Sebelum malam Opening Ceremony digelar pada sore hari tadi Pj Gubernur Riau melepas Pawai Karnival dan Pawai Budaya di halaman Kantor Gubernur Riau.
Hadir Menteri hingga Artis Nasional
Sebagai Tamu Kehormatan tampak hadir Menteri Perhubungan RI pada BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival opening ceremony. Dan tampak mengikuti rangkaian acara Lancang Kuning Carnival yang menyajikan berbagai hiburan, yakni musik, tari, dan pameran ekonomi kreatif atau ekraf. Gigi Band, Four Twenty, Virgoun, Astrid Tiar, Angel Karamoy, dan Berliana Lovel yang khusus sebagai penghibur masyarakat yang hadir.
Pada spesial event inj ada tari massal, melibatkan 10.000 peserta, Art performance, CFD event, mini stage event, dan fun market. Berbagai lomba juga bakal ikut meramaikan acara ini, di antaranya lomba foto, lomba mewarnai, moslem trendy, dan fashion recycle.
Untuk tarian serentak melayu yang diikuti oleh 10.000 penari langsung mendapat Rekor Muri Indonesia dan diterima langsung oleh Pj Gubernur Riau.
Pada carnival event menampilkan, pawai budaya, artware carnival, Riau Community carnival, Pesona Wastra Nusantara, Historical, Ultra Glam, dan Beyond Culture.
Gebyar BBI sendiri terdapat 123 stan UMKM yang disiapkan Pemerintah Provinsi Riau. Stan bazar tersebut gratis alias tidak bayar untuk UMKM berdasarkan hasil seleksi.
Ada ratusan UMKM yang bakal meramaikan Gebyar Gernas BBI BBWI itu. Sebelumnya, sebanyak 1.400 UMKM mendaftar melalui link yang disiapkan panitia. Namun, hanya 300 UMKM yang lulus seleksi. UMKM yang ditentukan ada tiga kategori, yakni fashion, herbal dan pangan (basah dan kering).
Sementra itu, Pj Bupati Kampar yang hadir dalam acara ini dengan sejumlah OPD Pemkab Kampar mengaku kagum dan melontarkan apresiasi yang sang luar biasa atas pelaksanaan kegiatan ini yang ditaja oleh Pemerintah Provinai Riau.
"Perhelatan ini sebuah acara hebat, dengan persiapan yang matang sehingga mampu menyajikan suguhan acara yang spektakuler, "ujarnya.
Ia berharap masa mendatang bisa mengadakan event ini untuk memperkenalkan Kabupaten Kampar secara nasional.
"Semoga Kabupaten Kampar masa mendatang bisa mengadakan event sehebat ini guna memmperkenalkan Kabupaten Kampar di tingkat nasional,"harapnya. (src, kmf)
