Rabu, 08 Mei 2024
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day: Terpanggil Pimpin Pekanbaru | Terlibat Peredaran Sabu, Tiga Orang Pria di Bangkinang Diringkus Polisi | PWI Riau Terima Surat Dukungan Resmi untuk HPN 2025 dari Pemprov Riau | Sat Lantas Polres Kampar Bersama ISDC Polda Riau Gelar Giat Police Goes To School di SMAN 1 Tambang | Peduli Palestina, Ribuan Mahasiswa dan Civitas Akademika Umri Gelar Aksi Unjuk Rasa | Tinjau Pembangunan Tribun Mini Lapangan Sri Serindit, Bupati: Ini Saksi Sejarah Kota Ranai
 
Ekbis
Pedagang Pasar Lima Puluh Keluhkan Soal Minyakita ke Wamendag dan Pj Muflihun

Ekbis - - Sabtu, 11/02/2023 - 22:20:31 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry bersama Pj Walikota Pekanbaru  Muflihun kunjungan ke Pasar Lima Puluh, Sabtu, (11/2/2023).

Peninjauan ini dalam rangkaian kunjungan kerja (kunker) wamendag ke Riau, setelah melakukan peninjauan sembako di Pasar Cik Puan, Pekanbaru.

Pada kesempatan tersebut Pj Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan, ada beberapa agenda Wamendag Jerry Sambuaga di Pekanbaru. Meski begitu, Wamendag Jerry menyempatkan diri mengunjungi beberapa pasar.

"Pak Wamen ingin mengetahui harga bahan pokok di pasar. Hanya ada satu keluhan terkait ketersediaan Minyakita. Saran beliau, kami harus melihat kendalanya karena pasokan Minyakita agar tersendat-sendat," kata Muflihun, Sabtu (11/2/2023).

Ia mengatakan Pemko Pekanbaru sedang mencari regulasi yang tepat dengan membentuk wadah guna menampung bahan pokok melalui distributor-distributor ke PT Sarana Pangan Madani (SPM). Saat ini, harga bahan pokok masih berbeda-beda di tiap pasar.

"Melalui PT SPM ini, harga bahan pokok bisa kami kontrol di tiap pasar," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengaku jika saat meninjau Pasar Limapuluh dirinya menerima keluhan pedagang terkait suplai Minyakita.

"Saya bersama-sama Pj Walikota dan jajarannya meninjau dan berbelanja di Pasar Limapuluh. Di tempat sebelumnya, Pasar Cik Puan, saya juga meninjau guna memastikan harga dan ketersediaan bahan pokok terkendali," ujar Wamendag, Sabtu.

Ia mengecek harga bahan pokok mulai dari bawang putih, bawang merah, tomat, cabai, beras, dan telur. Harga bahan pokok relatif stabil, bahkan turun. Harga daging juga turun dari Rp150.000 menjadi Rp140.000 per Kg.

"Tapi ada keluhan dari pedagang bahwa Minyakita agak sedikit kurang. Kami harus pastikan ketersediaan Minyakita lancar," ucap Jerry.

Rantai pasok dari distributor harus bagus. Makanya, ia berkomunikasi dengan Pj Walikota dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan anggota DPRD agar memetakan suplai Minyakita ini tidak di hilir saja.

Tetapi, suplai Minyakita juga dipantau di hulunya, mulai dari distributor, pengecer, hingga pedagang. Karena, HET ini harga yang berlaku sampai di pedagang.

"Terima kasih kepada Pj Walikota yang rajin turun ke pasar melihat, memetakan masalah dan merespon," pungkasnya. (src)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved