Rabu, 24 April 2024
Maju Pilgubri, Edy Natar Nasution Daftar di Partai Demokrat Riau | Kantongi 7,50 Gram Sabu, Sat Narkoba Polres Kampar Tangkap Warga Aur Sati, Disebut Barang Dapat dari | Cabang Fahmil Qur’an Putri Kota Pekanbaru Sabet Juara Pertama di MTQ ke 42 Tingkat Provinsi Riau | Polsek Tapung Hilir Tangkap Pelaku Narkoba beserta Sejumlah Barang Bukti di Desa Kota Garo | KPU Atur Jumlah Pemilih Maksimal 600 Orang per TPS di Pilkada 2024 | Bawaslu Dumai Buka Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu Kecamatan
 
Metropolis
Terkait Keributan di Jalan Ikrab, Menelisik Mobil Digunakan Oknum Anggota DPRD Pekanbaru IYS

Metropolis - - Kamis, 02/09/2021 - 15:02:07 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Bermula dari adanya keributan di Jalan Ikrap, Kelurahan Sidomulyo Timur, Rabu (1/9/2021) malam, antara anak anggota DPRD Pekanbaru, IYS dengan warga setempat.

Polemikpun muncul soal mobil digunakan oknum anggota DPRD Pekanbaru IYS datang ke lokasi kejadian pasca keributan yang informasi terjadi pengeroyokan atau pembacokan (masih perlu pembuktian-red).

Dalam sebuah video beredar di kalangan WAG wartawan yang terpotong-potong, tampak ada mobil dalam kondisi kaca depan mengalami rusak. Mobil terlihat Kijang Innova warna silver, BM 1958 TI yang diduga dikendarai oleh IYS dan suami ke lokasi pasca keributan.

Akan tetapi dari beberpa data didapat, termasuk di situs pencarian Bapenda Riau menerangkan plat nomor tersebut tercatat mobil Mitsubishi Xpander 1.5L Exceed (4X2) M/T. Bukan jenis Kijang Innova.

Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Angga Wahyu Prihantoro dikonfirmasi media mengatakan, berdasarkan data registrasi memang tidak sesuai dengan jenis kendaraan yang dipakai oleh IYS.

"Kalau dari data memang tidak sesuai dengan jenis kendaraan tersebut. Bisa diduga menggunakan TNKB (Tanda Nomor Kenderaan Bermotor) lain yang tidak sesuai dengan STNK (Surat Tanda Kenderaan Bermotor) kendaraan tersebut," ucap Angga, Kamis (2/9/2021).

Di sisi lain, dari informasi diperoleh, IYS diduga masih menguasai aset mobil dinas milik Pemko Pekanbaru jenis Kijang Innova dengan Plat Nomor BM 1874 AP. Mobil dengan nomor mesin 1TR-6183586, masuk dalam daftar kendaraan yang belum dikembalikan ke Pemko Pekanbaru.

Dalam keterangan sistem informasi perhitungan pembayaran pajak kendaraan Provinsi Riau, Nomor BM 1874 AP yang belum dikembalikan tersebut menunggak pajak lebih dari 2 tahun, 7 bulan. Dari keterangan. menyebutkan mobil Kijang Innova G (TGN40R-GKMPKD) terakhir bayar pajak di tanggal 22 Desember 2017.

Namun, Sekdako Pekanbaru M Jamil tidak menampik IYS masih mengusai mobil dinas, salah satu disebutnya Kijang Innova. Jamil meminta agar mobil dinas itu dikembalikan, karena anggota dewan sesuai aturan tidak lagi boleh menggunakan mobil dinas. "Harus dikembalikan, " tegas Jamil pada meida.

Kabag Umum DPRD Pekanbaru Azhar dikonfirmasi secara terpisah juga tidak menampik, masih ada mobil dinas belum dikembalikan IYS, jenis Kijang Innova warna silver.

Katanya, belum ada lelang atau pelepesan aset mobil dimaksud. Sebab itu katanya kalau memang mobil itu milik Pemko ia akan menyurati bersangkutan. "Memang ini bukan masa saya, tapi sekarang juga bagian tugas saya. Tahun berapa mobil dimaksud saya tidak tahu," kata Azhar dihubungi melalui ponsel.

Keributan Hingga Lapor Polisi


Seperti diberitakan, keributan terjadi di Jalan Ikrap diketahui juga viral vedeo melalui WA. Disebut terjadi cekcok antara anak anggota DPRD Pekanbaru IYS dengan warga setempat. Bahkan, beredar kabar terjadi pembacokan.

IYS mendatangi Mapolresta bersama suami dan anaknya untuk melaporkan pengeroyokan yang menimpa keluarganya.

"Iya benar. Yang bersangkutan sudah membikin laporan kemarin malam usai divisum. Anaknya kena bacok," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Juper Lumban Toruan kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).

Peristiwa itu dialami Ida di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru, pada Rabu malam (1/9/2021). Awalnya, putranya memberitahukan kepada dirinya mengalami luka bacok di bagian leher usai ribut dengan warga. Pihak kepolisian katanya masih mendalami penyebab keributan itu. "Apa penyebab sebenarnya masih kita dalami," katanya.

Ketua RT 02 Kelurahan Sidomulyo Timur, Gusri kepada media mengatakan, oknum anggota DPRD Pekanbaru IYS yang mendatangi warga di Jalan Irkap-Arifin Ahamd.

“Awalnya, pemuda setempat mengatur jalan Irkab yang macet, karena mobil anak ibu IYS berpapasan dengan mobil lain yg dikemudikan ibu-ibu,” kata Gusri.

Kemudian para pemuda mengarahkan mobil yang dikendarai anak ibu IYS  untuk mundur sedikit.

“Hal itu dilakukan agar mobil yang dikemudikan ibu-ibu yang berpapasan, bisa lewat terlebih dahulu, mengingat ibu yang mengendarai mobil satunya agak kesulitan mundur, namun anak ibu Ida tidak mau mengalah, akhirnya, si ibu mengalah mundur dengan dipandu pemuda,” lanjut Gusri.[tim, Sr3]







 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved