Senin, 20 Mei 2024
Dihadiri Sekda, Sebanyak 89 Kafilah Asal Natuna Ikuti Pawai Taaruf MTQH ke X Tingkat Provinsi Kepri | Jadi Inpektur Upacara Hari Kebangkitan Nasional, Ini yang Disampaikan Wakapolres Kampar | Ade Hartati Rahmat Konsolidasi dengan Ketua-ketua DPC PAN dan Dua Ormas di Pekanbaru | Diikuti 155 Pembalap Motor, Pj Sekda Kampar Buka Kejurnas Motoprix Region A Sumatra Putaran II Riau | Miliki Narkoba, Pria Gondrong Warga Desa Penghidupan takk Berkutik Ditangkap Dicokok Polisi | Kabar Duka, Tokoh Pers dan Perfilman Nasional Prof Salim Said Meninggal Dunia
 
Metropolis
Pasca Tahanan Kabur Beberapa Waktu Lalu
Menkum HAM Kunjungi Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru

Metropolis - - Kamis, 13/12/2018 - 16:55:06 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Menteri Hukum dan HAM (Menkum HAM) RI, Yasonna L Laoly mengunjungi Rutan Kelas IIB Pekanbaru di Jalan Sialang Bungkuk, Kamis (13/12/2018).

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka melakukan peninjauan terhadap kondisi rutan beserta para tahanannya, pasca kaburnya napi rutan itu beberapa waktu lalu.

Menkum HAM dalam kunjungannya ke Rutan Sialang Bungkuk juga didampingi oleh Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) dan rombongan lainnya.

Disampaikan Yasonna bahwa kunjungannya ke Rutan Pekanbaru dikhususkan untuk melihat kondisi rutan pasca terjadinya kerusuhan dan kaburnya ratusan napi di 2017 lalu. Ia melihat kondisi rutan saat ini sudah jauh lebih baik.

"Kita lihat kondisinya sudah jauh berbeda. Lebih baik, lebih aman dan lebih teratur," ujar Yasonna usai melihat kondisi rutan.

Yasonna juga meminta agar pihak rutan terus menjaga kondisi di dalam tetap baik. Sehingga kejadian-kejadian seperti tahun tidak kembali terulang.

Namun, Yasonna juga mengakui bahwa kondisi kapasitas lapas tidak ideal. Ia menyebutkan persoalan over kapasitas ini tidak hanya terjadi di Riau, tapi hampir di seluruh Indonesia.

"Ini masalah nasional. Nanti ketika lapas khusus narkotika di Rumbai selesai, akan dapat mengurangi jumlah tahanan di sini," ujarnya.

Untuk tahanan yang hingga saat ini masih ada yang belum ditahan, Yasonna menegaskan pihaknya akan terus memburu mereka. Perburuan ini dilakukan hingga tahanan tersebut berhasil ditangkap.

Kapasitas ideal di Rutan Sialang Bungkuk sekitar kurang dari 600 orang. Namun, kenyataannya saat ini dihuni lebih dari 1.600 napi. [slt]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved