Kamis, 28 Maret 2024
303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan | Guru SD Ditemukan Membusuk di Desa Rimbo Panjang, Diduga Ini Penyebab Korban Meninggal
 
Rokan Hilir
Advertorial
Wujudkan Program Indonesia Sehat, Pemkab Rohil Tingkat Mutu Kesehatan

Rokan Hilir - - Senin, 03/12/2018 - 17:56:01 WIB

SULUHRIAU, Rohil- Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, sekaligus dalam rangka mendukung Program Indonesia Sehat.

Upaya itu diwujudkan dengan menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu di tengah masyarakat. Salah satu langkah kongrit adalah mengkampanyekan dan mencanangkan imunisasi campak dan rubella (MR), seperti dilakukan di Yayasan Perguruan Wahidin Bagansiapiapi yang dilaksanakan serentak secara nasional baru-baru ini.

Bupati Rohil Suyatno didampingi Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Kepala Kejaksaan Negeri Gaos Wicaksono, Kasdim 0321/Rohil Mayor Inf Suprapto dan Kepala Dinas Kesehatan setempat Dahniar langsung memukul gong pencanangan itu.

Bupati mengatakan, dampak tidak dilakukan imunisasi MR menjadi sesuatu yang tidak baik, terutama pada anak-anak usia sembilan bulan sampai dengan kurang dari 15 tahun.

“Makanya pemerintah secara keseluruhan diseluruh wilayah Republik Indonesia hari ini dilakukan pencanangan imunisasi campak dan rubella secara serentak. Dan kita ingin target imunisasi MR diterapkan pememrintah 85 terealisasi,” katanya.

Ia berharap kepada para dokter dan juga pemangku-pemangku yang terkait dengan program imunisasi tersebut agar dapat bekerja lebih baik dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan adanya gerakan imunisasi hari ini, Kabupaten Rohil terbebas dari segala penyakit-penyakit yang mungkin saat ini sedang dilanda masyarakat kita, baik itu penyakit campak, rubella dan lainnya,” harap Suyatno.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Rohil Dahniar menerangkan bahwa penyakit campak dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti radang paru berat (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk dan bahkan kematian.



Foto bersama bupati Suyatno dengan petugas kesehatan

Sedangkan rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak. Akan tetapi, bila menulari ibu hamil pada trimester pertama atau awal kehamilan dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan pada bayi yang dilahirkan.

Kecacatan tersebut, kata dia, dikenal sebagai Sindroma Rubella Kongenital yang meliputi kelainan jantung dan mata, ketulian permanen dan berhentinya perkembangan otak.

* RSUD Dr Protomo Miliki Alat Cuci Darah

Berkat Bantuan Keuangan  (Bangkeu) Provinsi Riau, RSUD Protomo  Bagansiapiapi mendapat 4 Unit alat layanan Cuci Darah atau Hemodialisa.

Sekda Rohil Drs. H. Surya Arfan, M.Si mengatakan dengan fasilitas 4 unit alat cuci darah bisa mempermudah para pasien mendapatkan layanan cuci darah, sembari melihat langsung  alat di RSUD Protomo di Bagansiapiapi.

Ke depan pasien tidak cuci darah tidak lagi ke Kota Dumai atau Pekanbaru.

Menurut keterangan tenaga medis lanjut, lanjut Surya Arfan, 1 unit alat cuci darah bisa layani dua pasien, dengan 4 unit yang ada otomatis, bisa melayani 8 orang, Sedangkan pasien yang ada 48 orang kemungkinan di Rolling lagi.


Gambar mungkin berisi: 3 orang, orang tersenyum, orang berdiri dan dalam ruangan
Alat Cuci darah di RS Dr Partomo Rohil

Alat ini dilengkapi dengan alat-alat lainnya seperti tempat, Kursi, Ruangan Pendingin udara dan lainnya.

* Dukung Program BPJS

Surya Arfan menagatakan juga, untuk mendukung pembangunan bidang kesehatan ini, Kabupaten Rohil mendukung program BPJS ini.

Ini merupakan program pusat dan instruksi langsung dari Presiden Jokowi yang tertuang dalam Inpres nomor 8 tahun 2017 tentang Optimalisasi Pelaksanaa Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Saat ini dilakukan validasi data antara penduduk miskin melalui bantuan dan dana JKN, Jamkesda dan mandiri.

"Untuk programnya kita sangat mendukung. Kita harapakan pusat berikan solusi, sehingga program ini berjalan sesuai harapan, karena kita juga terbatas dana APBD," pungkas Sekda. [Advertorial Pemkab Rohil]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved