Kamis, 25 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
Advertorial Pemkab Bengkalis
Ambil Sumpah 96 Pejabat, Bupati: Jangan Disigi Mutasi dari Sisi Negatif

Advertorial Pemkab Bengkalis - - Jumat, 09/09/2016 - 08:50:06 WIB

BENGKALIS, Suluhriau- Bupati Bengkalis Amril Mukminin menegaskan, dalam sebuah organisasi, tidak terkecuali instansi pemerintah, di pusat maupun daerah, promosi dan mutasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai Pegawai Aparatur Sipil Negara, merupakan hal biasa, dan dibenarkan peraturan perundang-undangan. Tujuannya, agar organisasi tersebut semakin kuat, efektif dan efisien.

"Meskipun demikian, promosi dan mutasi  dimaksud dan dimanapun, tetap akan selalu menarik perhatian. Bukan saja di kalangan PNS itu sendiri, tetapi juga di masyarakat luas," jelas Amril.

Dia mengatakan itu ketika mengambil sumpah dan melantik 18 Pejabat Administrator dan 78 Pejabat Pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Kamis (8/9/2016) yang dipusatkan di ruang serba guna lantai IV Kantor Bupati Bengkalis.

Ke-96 pejabat tersebut, merupakan bagian dari 207 pejabat yang seharusnya ikut diambil sumpah dan dilantik pada Kamis (1/9/2016). Namun karena berbagai alasan, seperti sedang tugas dinas ke luar daerah, mereka tidak dapat mengikutinya.

Adapun Pejabat Administrator yang diambil sumpah dan dilantik tersebut, diantaranya H Eri Kesuma Pribadi. Eri yang sebelum menjabat Kepala Bagian Kesejahteraan dimutasi sebagai Sekretaris  Badan Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah.

Kemudian Fahrizal, yang sebelumnya Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Rupat, dipromosikan sebagai Camat Pinggir, menggantikan Nazli. Selanjutnya, Mulyadi yang sebelumnya Sekcam Bukit Batu, menggantikan H Alpi Mukhdor, sebagai Camat Siak Kecil.

Ditambahkan Amril, bagi yang paham pentingnya promosi dan mutasi, tentu akan jernih melihatnya, serta langsung meresponnya dengan munculnya semangat baru untuk berprestasi.

Namun, bagi yang menyiginya dari sisi yang lain, apalagi tidak memahami esensi tujuannya, sering berprasangka dan mencari aspek negatif, mengungkit kelemahan pihak lain, mempersoalkannya, bahkan memberikan kritisi yang tidak objektif atas kebijakan promosi dan mutasi dimaksud.

"Meskipun merupakan peluang, tetapi terkadang ada juga sebagian PNS tidak mau memanfaatkannya untuk meningkatkan kinerja," paparnya.

Amril mengajak semua pihak untuk memaknai promosi dan mutasi itu secara positif. Sebagai pembangkit semangat dan rasa optimisme untuk berbuat dan menjadi yang terbaik dan lebih baik dari sebelumnya, demi kemajuan dan kemakmuran masyarakat dan Kabupaten Bengkalis.

Masih kata Amril, dari sudut pandang manajemen, khususnya mutasi seorang PNS, adalah hal yang lazim dan harus terjadi dalam instasi pemerintah. Merupakan bagian dari sistem pembinaan aparatur dan penataan struktur organisasi yang berkesinambungan. Untuk penyegaran dan peningkatan kinerja seorang PNS. (adv,las)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved